The Shape of Water

shape of water

Judul: The Shape of Water
Pemain: Sally Hawkins, Michael Shannon, Richard Jenkins, Doug Jones dll
Sutradara: Guillermo del Toro
Tahun rilis: 2017

 

Alur Cerita

Elisa Esposito, adalah seorang perempuan bisu (nggak tuli) yang bekerja sebagai petugas cleaning service di sebuah laboratorium rahasia milik pemerintah di Baltimore, US. Elisa hanya punya 2 teman, yaitu Giles, tetangga kamarnya yang hidup seorang diri juga sampai tua, dan Zelda, teman sekerjanya yang berkulit hitam.

Elisa ini punya apartemen di atas sebuah gedung bioskop. Dan si pemilik bioskop ini cukup akrab sama Elisa, hingga kadang juga ngasih tiket gratis untuk nonton film.

ac29-movies-shape-of-water03
Elisa dan Zelda, petugas kebersihan di laboratorium pemerintah di Baltimore. Image via The National.

Kerjaan sehari-hari Elisa ya bersih-bersih di laboratorium itu. Film ini berlatar belakang era perang dingin di US tahun 1940-an. So, suasana ya gitu deh. Kelam-kelam vintage gimana gitu.

Suatu kali, datang sebuah “paket” ke laboratorium tersebut. Penanggung jawab laboratorium bilang, kalau ini adalah Asset, yang telah ditangkap oleh Kolonel Richard Strickland untuk pemerintah US, untuk kemudian akan dipelajari. Setiap pegawai di tempat itu diminta untuk menjaga kerahasiaan The Asset.

Hingga suatu hari, Kolonel Richard Strickland keluar dari salah satu ruang laboratorium, dengan dua jari putus. Elisa dan Zelda lantas dipanggil untuk membersihkan ruangan tersebut.

Di sanalah Elisa menemukan, bahwa ada The Asset adalah berupa sesosok makhluk airĀ  (amphibi humanoid), yang ditangkap di pedalaman hutan dan sungai Amazon. Konon, makhluk tersebut adalah semacam dewa yang disembah-sembah oleh penduduk asli sana. Ia punya kekuatan, bisa menyembuhkan dan sering menolong orang-orang tersebut.

Strickland berusaha “menjinakkannya” tapi dengan cara kekerasan.

Singkat cerita, Elisa malah bersahabat dengan makhluk tersebut. Membawakannya telur-telur untuk dimakan, dibawain piringan hitam untuk dimainkan, diajak joget, dan sebagainya.

shape
Elisa dan The Asset, dua tokoh sentral The Shape of Water. Image via Variety.

Elisa merasa, bahwa makhluk itu mengerti dirinya, dan bisa berkomunikasi dengan cara tersendiri. Selama ini Elisa memang nggak terlalu banyak teman karena keterbatasannya, meski sebenarnya ia adalah perempuan cerdas yang punya pemikiran yang cukup maju. Strickland aja sangat melecehkannya, dan sempat menanyakan guratan yang ada di leher Elisa yang sepintas kayak guratan bekas luka. Well, wait to ending, kamu akan tahu guratan apa itu. Twisted deh pokoknya. Hahaha. Ashem!

Suatu kali, Strickland dan Jendral Hoyt (atasannya) berniat untuk membedah makhluk itu. Elisa tahu, dan berusaha menyelamatkan makhluk tersebut, dengan dibantu Giles dan Zelda.

Elisa memindahkan The Asset ke rumahnya. Di sinilah romansa itu mulai terbangun. Elisa dan The Asset saling jatuh cinta.

 

n14frhp0ihq5gnvkjsv6
Supaya nggak dehidrasi, The Asset mesti direndam dengan air garam laut. Image via Gizmodo.

Strickland ya pastinya kebakaran jenggot kehilangan The Asset. Apalagi mobil barunya juga sempat diserempet sama Giles yang bloon banget nyetir mobilnya, sampai ringsek. Sumpah, saya ngakak pas adegan ini. Ya ampun, betapa ironisnya. šŸ˜† Pukpuk Strickland.

Hoyt mengultimatum Strickland untuk bisa menemukan The Asset kembali dalam waktu 36 jam. Kalau enggak ya, Strickland akan dipecat. Strickland pun menyelidiki, siapa yang ada di balik hilangnya The Asset.

 

occfi2gqasezpadz9iac
Kolonel Stricklan, the a*shole of the movie. Hahaha. Image via The AV Club.

Selama di rumah Elisa, The Asset sempat makan salah satu kucingnya Giles. Giles sempat marah, dan The Asset melukai Giles, lalu lari ke bioskop sebelum Elisa menemukannya. Giles dan The Asset pun “baikan”. The Asset menyentuh kepala botak Giles, dan mengelus tangannya yang terluka karena cakarannya.

Keesokan harinya, kepala botak Giles ditumbuhi rambut. Luka di tangannya juga sembuh, tanpa bekas.

Yakinlah mereka, kalau The Asset memang “dewa”.

Sementara itu, Strickland terus memburu The Asset. Dari suami Zelda, Strickland tahu kalau Elisalah yang menyembunyikan The Asset. Lagi-lagi dibantu Giles dan Zelda, Elisa membawa The Asset ke sungai, supaya bisa kembali ke Amazon.

Tapi pas mereka sudah di pinggir sungai, Strickland muncul lalu menyerang mereka semua. Giles terluka, The Asset tertembak. Dan, Elisa juga tertembak.

shapeofwaterkiss
Love the ending! Image via Nerd Reactor.

Tapi, tenang. Itu bukan endingnya. Hahaha. Keep watching! Twisted.

 

Review

Ini adalah kisah dark romance. Kisah cinta yang nggak biasa, antimainstream. Meski alur ceritanya simpel. Nuansa, sinematografi, efeknya KEREN BAT. Juga chemistry antara Elisa dan the Asset. Yampun, kerasa banget cintanya.

And then, you know what. I have a new crush! It’s Doug Jones! Si pemeran The Asset.

902434786-0
Doug Jones, spesialis peran dengan makeup prostetik. Image via Polygon.

Ternyata orang ini spesialis peran dengan makeup radikal dengan prostetik, macam The Asset itu! Gils dah. Dia pernah berperan sebagai:

Billy Butcherson di Hocus Pocus

giphy

The Faun di Pan’s Labyrinth

the-faun-from-pans-labyrinth-for-fi-e1506049718763

Abe Sapien di Hellboy II

abesapien-hellboy-999382-1280x0-png

The Ancient dalam The Strain (somehow looked like Voldermort)

the-strain

Saru dalam Star Trek Discovery

star-trek-disc

Gilingan!

Kalau masih belum yakin dengan kegilaan Doug Jones, coba lihat video Youtube ini. Saya nggak bisa embed videonya di sini, soalnya blog ini pakai wordpress gratisan šŸ˜† Jadi silakan langsung ke Youtube-nya.

Kesimpulan akhir: orang ini GOKIL!

And then again, saya pengin punya bukunya. Huhuhu.

 

Rating 8/10

2 Comments Add yours

  1. Ade anita says:

    Ahh… bener… aku begitu liat pemeran the asset jadi inget hellboy 2….ama avatar biru.. eh yg terakhir dia bukan ya?

    Like

    1. Bukan kayaknya. Kalau di jejak kariernya kemarin enggak ada sih Avatar.

      Like

Komennya, Kakak ^^